Kerajaan MATARAM - Kuno

Kerajaan MATARAM - Kuno Kerajaan Hindu di Jawa tengah yang berkuasa pada abad VIII-XI.
=> https://www.facebook.com/dahanapu Dinasti ini menganut agama Hindu aliran Siwa.

Kerajaan Medang atau Mataram (Kuno/Hindu) diperkirakan berpusat di Bhumi Mataram (sekitar Yogyakarta dan Prambanan Jawa - Tengah). Di daerah inilah untuk pertama kalinya istana Kerajaan Medang diperkirakan berdiri (Rajya Medang i Bhumi Mataram). Para sejarawan menyebut ada tiga dinasti yang pernah berkuasa di Kerajaan Medang, yaitu Wangsa Sanjaya dan Wangsa Sailendra pada periode Jawa Tengah, sert

a Wangsa Isyana pada periode Jawa Timur. Istilah Wangsa Sanjaya merujuk pada nama raja pertama Medang, yaitu Sanjaya. Menurut teori van Naerssen, pada masa pemerintahan Rakai Panangkaran (pengganti Sanjaya sekitar tahun 770-an), kekuasaan atas Medang direbut oleh Wangsa Sailendra yang beragama Buddha Mahayana. Mulai saat itu Wangsa Sailendra berkuasa di Pulau Jawa, bahkan berhasil p**a menguasai Kerajaan Sriwijaya di Pulau Sumatra. Sampai akhirnya, sekitar tahun 840-an, seorang keturunan Sanjaya bernama Rakai Pikatan berhasil menikahi Pramodawardhani putri mahkota Wangsa Sailendra. Berkat perkawinan itu ia bisa menjadi raja Medang, dan memindahkan istananya ke Mamrati. Peristiwa tersebut dianggap sebagai awal kebangkitan kembali Wangsa Sanjaya. Sementara itu, dinasti ketiga yang berkuasa di Medang adalah Wangsa Isana yang baru muncul pada ‘’periode Jawa Timur’’. Menurut teori van Bammelen, perpindahan istana Medang dari Jawa Tengah menuju Jawa Timur disebabkan oleh letusan Gunung Merapi yang sangat dahsyat. Konon sebagian puncak Merapi hancur. Kemudian lapisan tanah begeser ke arah barat daya sehingga terjadi lipatan, yang antara lain, membentuk Gunung Gendol dan lempengan Pegunungan Menoreh. Letusan tersebut disertai gempa bumi dan hujan material vulkanik berupa abu dan batu. Dinasti Isana ini didirikan oleh Mpu Sindok yang membangun istana baru di Tamwlang sekitar tahun 929. Dalam prasasti-prasastinya, Mpu Sindok menyebut dengan tegas bahwa kerajaannya adalah kelanjutan dari Kadatwan Rahyangta i Medang i Bhumi Mataram. Daftar raja-raja Medang sejak masih berpusat di Bhumi Mataram sampai berakhir di Wwatan, menurut ahli sejarah Slamet Muljana, adalah sebagai berikut:
1. Sanjaya (pendiri Kerajaan Medang)
2. Rakai Panangkaran (awal berkuasanya Wangsa Syailendra)
3. Rakai Panunggalan (Dharanindra)
4. Rakai Warak alias (Samaragrawira)
5. Rakai Garung alias (Samaratungga)
6. Rakai Pikatan (suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya)
7. Rakai Kayuwangi (Dyah Lokapala)
8. Rakai Watuhumalang
9. Rakai Watukura (Dyah Balitung)
10. Mpu Daksa
11. Rakai Layang (Dyah Tulodong)
12. Rakai Sumba (Dyah Wawa)
13. Mpu Sindok (awal periode Jawa Timur)
14. Sri Lokapala suami Sri Isanatunggawijaya
15. Makuthawangsawardhana
16. Dharmawangsa Teguh (Kerajaan Medang berakhir)

Pada daftar di atas hanya Sanjaya yang memakai gelar Sang Ratu, sedangkan raja-raja sesudahnya semua memakai gelar Sri Maharaja.

Address

Prambanan

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Kerajaan MATARAM - Kuno posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Nearby convenience stores


You may also like